Kelas 4EB19
NPM :
25209171
Tugas : Akuntansi Internasional
Korban Flu Burung di China Terus
Meningkat
Dua staff
Pusat Penanganan Penyakit Taiwan di Bandara Sungshan, tengah memantau penumpang
pesawat. Hingga 4 April 2013, tercatat tiga orang meninggal akibat virus flu
burung baru H7N9.
Zhejiang,
Cina - Virus flu burung baru, H7N9, menelan korban keenam di Huzhou sejak
kejadian pertama dilaporkan bulan lalu di Shanghai, Cina. Korban yang meninggal
adalah seorang peternak berusia 64 tahun di Huzhoum provinsi Zhejiang. Dia
adalah salah satu dari 14 orang yang terkonfirmasi menderita flu burung. Empat
korban sebelumnya berasal dari Shanghai, dan satu dari Zhejiang. Pihak yang
berwenang di Cina terus melakukan pengawasan ketat terhadap orang-orang yang
pernah berada dekat penderita flu burung dan mereka yang dirawat karena gejala
flu.
Ahli
virus John Oxford dari Universitas Queen Mary University di London mengatakan
bahwa penyebaran virus ini yang berada di dua propinsi berbeda (Shanghai dan
Zhejiang) menandakan adanya kekhawatiran penyebaran yang luas. Otoritas di
Shanghai mulai melakukan pemusnahan unggas secara masal di sebuah pasar setelah
virus flu burung H7N9, Yang telah menewaskan lima orang di China, dideteksi
berasal dari kota itu.
Seperti dilansir kantor berita Xinhua, penyebaran jenis flu burung tersebut akhirnya memicu penutupan sejumlah pasar.
Seperti dilansir kantor berita Xinhua, penyebaran jenis flu burung tersebut akhirnya memicu penutupan sejumlah pasar.
Kementerian
Pertanian China mengatakan virus tersebut dideteksi dari sampel merpati yang
berasal dari sebuah pasar di Shanghai. Otoritas China masih mencoba memastikan
bagaimana tepatnya jenis baru flu burung ini menular kepada manusia, tapi
mereka memastikan bahwa hingga kini belum ada bukti yang menunjukkan adanya
perpindahahn virus dari manusia ke manusia. Dua orang pertama yang tewas karena
virus H7N9 terjadi pada bulan Februari lalu, tapi baru ada laporannya pada
akhir Maret.
Dampak
Negatif:
1.
Semakin banyak korban yang meninggal akibat virus flu burung baru H7N9 di
antaranya korban yang berada di Shanghai dan dari Zhejiang.
2.
Berkurangya
penduduk yang hidup terutama di Shanghai dan di Zhejiang.
3.
Karena
adanya penyebaran jenis flu burung tersebut akhirnya memicu penutupan sejumlah
pasar yang berakibatkan penjual mengalami kerugian karena tidak memperoleh
penghasilan.
Dampak Positif / Solusi :
1.
Pihak
yang berwenang di Cina terus melakukan pengawasan ketat terhadap orang-orang
yang pernah berada dekat penderita flu burung dan mereka yang dirawat karena
gejala flu burung.
2.
Shanghai
mulai melakukan pemusnahan unggas secara masal di sebuah pasar setelah virus
flu burung H7N9.
3.
Pemerintahan
China sudah membuktikan Flu burung ini tidak menunjukkan adanya perpindahahn
virus dari manusia ke manusia.
http://www.beritasatu.com/dunia/106244-korban-flu-burung-di-cina-kini-sudah-enam-orang.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar